Rabu, 23 November 2016

Review Kickboxer: Vengeance


Kickboxer Vegeance adalah film seni beladiri yang di sutradarai oleh John Stockwell yang di distribusikan oleh RLJ Entertainment, dan di bintangi oleh Alain Moussi, Jean-Claude Van Damme (yang mungkin kalian ketahui dari film serial Kickboxer sebelumnya), Dave Bautista, Gina Carano, Georges St-Pierre, dan Darren Shahlavi. Film ini merupakan film reboot dari film serial kickboxer sebelumnya. Film tersebut telah rilis di bioskop pada tanggal 2 September 2016.

Sinopsis Film


Kurt Sloane (yang di perankan oleh Alain Moussi) pergi ke Thailand untuk balas dendam kepada Tong Po (yang diperankan oleh Dave Bautista), karena Tong Po telah membunuh sodara kandungnya saat bertarung dalam kompetisi ilegal di Thailand. Kurt dilatih oleh Durand (yang diperankan oleh Jean-Claude Van Damme) agar Kurt dapat berhadapan melawan Tong Po. pada saat Kurt telah siap untuk melawan Tong Po, Liu (yang diperankan oleh Sara Malakul Lane) menangkap Kurt dan Durand karena Liu tidak bertanggung jawab untuk mengawasi Kurt saat berada di Thailand.Tetapi Kurt kabur dari penjara dan langsung bergegas ke pertandingan untuk melawan Tong Po. Pada babak pertama Kurt hampir kalah dalam pertandingan tetapi Kurt dapat bertahan dan pada babak kedua pertandingan pun tambah sengit karena telah ditambahkan senjata yaitu pecahan beling yang di tusukkan pada sarung tangan mereka, Tong Po masih unggul dalam babak kedua sampai akhirnya di babak ketiga Kurt pub berhasil mengalahkan Tong Po dan berhasil membayar dendamnya sambil mengatakan "This is for Eric". Ending film penonton akan di hibur dengan jogetan Jean-Claude Van Damme pada film Kickboxer 1989 dan Alain Moussi meniru jogetannya.

Cast

  • Alain Moussi sebagai Kurt Sloane
  • Jean-Claude Van Damme sebagai Master Durand
  • Dave Batista sebagai Tong Po
  • Darren Shahlavi sebagai Eric Sloane
  • Gina Carano sebagai Marcia
  • Georges St-Pierre sebagai Kavi
  • Sara Malakul Lane sebagai Liu
  • Matthew Ziff sebagai Bronco
  • T.J. Storm sebagai Storm
  • Steven Swadling sebagai Joseph King
  • Sam Medina sebagai Crawford
  • Luis Da Silva sebagai Stahl
  • Cain Velasquez sebagai King's Fighter
  • Fabricio Werdum sebagai Fighter
  • Michel Qissi sebagai Prisoner (uncredited cameo)

Penggambaran Film


Pengambilan film di mulai pada tanggal 24 November 2014, di New Orleans dan Thailand. Pengambilan film pertama di ambil di New Orleans pada scene Dave Bautista dan Alain Moussi di pertandingan terakhir dikarenakan Dave Bautista diharuskan untuk pergi lebih awal untuk pengambilan scene di film James Bond: Spectre sebagai Mr. Hinx.
Setelah pengambilan scene di New Orleans selesai, aktor Darren Shahlavi yang berperan sebagai Eric Sloane meninggal dunia pada tanggal 14 Januari 2015 di umur 42 tahun. Demitri Logothetis berkata bahwa film ini akan di dedikasikan untuk memperingati Darren Shahlavi.


Review

Sangat di rekomendasikan bagi yang sangat menyukai film Action, cerita dengan alur maju mundur, seni bela diri muay thay, dan film ini berating 17+. Dengan rating 17+ yang pasti film ini bukan untuk anak-anak yang berumur dibawah 17 tahun kecuali dalam pengawasan orang dewasa. Film Kickboxer Vengeance  tidak cocok bagi yang tidak menyukai film action, darah, dan perkelahian.


Kesimpulan

Film ini merupakan cerita reboot dari serial film kickboxer yang dulu diperankan oleh Jean-Claude Van Damme sebagai Kurt Sloane pada tahun 1989, dan film Kickboxer vegeance 2016 masih diperkuat dengan Jean-Claude Van Damme sebagai master atau trainer Kurt Sloane.




Cocok untuk:
 + Yang suka film action
 + Yang suka perkelahian
 + Yang suka muay thai

Tidak cocok untuk:
 - 17 tahun kebawah
 - Takut darah
 - Emosi yang berlebihan




Sabtu, 19 November 2016

Review Fantastic Beasts and Where to Find Them


Fantastic Beast and Where to Find Them adalah film terbaru dari Warner Bros, yang masih satu universe dengan film film dari seri Harry Potter. Film yang disutradarai oleh Dvid Yates ini dirilis di Indonesia pada tanggal 16 November 2016 lalu. Screenplay film ini adalah J.K Rowling sendiri. Film ini ber-rating 13 tahun.

Sinopsis Film


Plot film ini, bercerita tentang Newt Scamander -yang dibintangi oleh Eddie Redmayne- yang datang ke New York untuk sesuatu alasan yang berada didalam kopernya, yang berupa mahluk mahluk dengan kemampuan fantastis. Namun, nasib sial menimpa dan membuat isi koper Newt keluar dan berpotensi menimbulkan masalah. Apakah Newt berhasil, menemukan isi kopernya? Tantangan apa saja yang menghadang? Silahkan tonton film ini di bioskop kesayangan anda.

Review


Hal pertama yang ingin saya sorot adalah, bagaimana tokoh protagonis di film ini sangatlah menarik dan baik ditampilkan. tokoh pembantu juga cukup bagus, seperti Jacob Kowalski -yang diperankan oleh Dan Fogler- yang berasa sebagai representasi penonton (terutama fans Harry Potter), yang tidak benar- benar tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Setting waktu tahun 1926 sangat baik ditampilkan, dengan presentasi kota New York yang baik. Properti yang digunakan juga sesuai dengan setting yang digunakan. Spesial efek dan CGI digunakan dengan baik dan tidak "menyakiti" mata.


Plot film ini mempunyai "nada" yang mirip dengan film- film Harry Potter sebelumnya, yaitu dark tapi dengan humor disana- sini namun dengan kuantitas yang membuat "nada" film ini berubah. Plot filmnya terasa segar dan tidak membuat orang- orang yang tidak mengenal Harry Potter kebingungan (yang mana saya adalah salah satu diantaranya), sesutau yang biasanya menjadi masalah difilm- film yang mengambil setting waktu sebelum film/ seri sebelumnya. Yang paling saya suka dari sisi plot adalah meskipun mereka memiliki rencana membuat 5 film untuk seri ini, tapi film ini tidak terasa seperti "pemanasan" untuk fim selanjutnya. Film ini memiliki konklusi/ akhir yang dirasa tidak "menggantung", tidak seperti film serial pada umumnya.

Kesimpulan

Fantastic Beasts and Where to Find Them adalah film dari dunia Harry Potter yang sangat cocok bagi yang sangat menyukai film bertema sihir atau fans dari Harry Potter itu sendiri.


Cocok untuk:
+ Penggemar Harry Potter/ film bertema sihir.
+ Yang suka dengan film dengan cerita yang fresh namun terhubung dengan seri film yang sudah ada.
+ Yang suka dengan film bisa ditonton bersama keluarga.
+ Yang suka mencoba film dengan tema yang belum pernah dia tonton.


Tidak cocok untuk:
- Yang tidak suka Harry Potter/ film bertema sihir.
- Yang tidak suka film berseting di masa lalu.

Minggu, 06 November 2016

Review Doctor Strange


Doctor Strange, adalah film dari Marvel Studio yang dirilis pada 27 Oktober 2016 di Indonesia, atau 4 November 2016 di Amerika Serikat. Film dengan budget 165 juta dolar ini dibintangi oleh Benedict Cumberbatch (Sherlock), dan disutradarai oleh Scott Derrickson. Film ini termasuk dalam bagian Marvel Cinematic Universe (MCU). Film ini diberi rating 17 tahun di Indonesia.

Sinopsis Film


Film ini mengisahkan seorang ahli dokter syaraf bernama Stephen Strange, yang begitu berbakat dan mampu melakukan operasi- operasi sulit. Sayangnya, kariernya harus berakhir disaat dia mengalami kecelakaan dan menyebabkan syaraf di tangannya rusak dan membuat tangannya bergetar. Ingin kembali melanjutkan kariernya, dia menghabiskan seluruh kekayaan untuk menyembuhkan tangannya. Kehabisan cara, dia mendengar ada pasien lumpuh karena patah tulang punggung yang berhasil sembuh meski, secara kedokteran mustahil sembuh. Apakah dia akan sembuh? Apakah dia menemukan caranya? Silahkan tonton di bioskop kesayangan anda (ini no spoiler review).


Review


Hal pertama yang harus diketahui adalah ILM (Industrial Light and Magic) sekali lagi melakukan pekerjaannya dengan sangat luar biasa. Efek visual yang ditampilkan pada film ini sangat bagus sekali. Walaupun begitu sepertinya rada sulit untuk diikuti untuk bagian disaat banyak efek ditampilkan bersamaan. 

Aktor-aktor yang berperan dalam film ini memiliki performa yang cukup baik. Walaupun pemilihan aktor perempuan sebagai Ancient One cukup kontroversial  dikalangan pecinta komik. Namun, Benedict Cumberbacth yang tampil sebagai Doctor Strange, berhasil menampilkan karakter yang sangat baik. Tidak hanya penampilannya yang mirip dengan Doctor Strange dalam komik, namun karakterisasi/ penokohannya cukup baik ditampilkan, meskipun saya tidak ingat jika dalam komik, Doctor Strange cukup humoris. Karakter Mordo cukup menarik, apalagi setelah mengetahui ada potensi untuk muncul di film berikutnya.



Adegan aksi yang ditampilkan sangat baik, terutama jika dibandingkan dengan film film dengan genre sihir/ mistis yang serupa. Plot utama pada film ini sedikit sulit untuk diikuti oleh orang yang kurang mengerti komik atau konsep dasar dari dimensi lain dan perjalanan waktu (time travel). Sayangnya, formula marvel yang membuat film- filmnya terasa ringan dan humoris membuat sedikit rasa bosan karena kurangnya variasi tema film yang lebih kelam (tidak lebih kelam dibanding Winter Soldier). Walaupun begitu, film ini tetap dapat dinikmati dengan baik. Jangan lupa untuk tetap di kursi saat credit berjalan, karena film ini memiliki mid-credit scene & post-credit scene. Yang mana mid-credit scene-nya akan memberikan intipan tentang Thor Ragnarok.

Kesimpulan

Doctor Strange adalah film MCU yang sangat cocok untuk ditonton bersama pasangan, atau teman, jika tidak berkeberatan dangan plot yang sedikit rumit. Film yang ber-rating 17 di Indonesia ini sangat mirip dengan film Marvel Studio lainnya terutama dibagian humor, jadi anda tidak perlu khawatir film ini akan membosankan di tengah film.


 

Cocok untuk:
+ Pecinta Marvel.
+ Pecinta film dengan plot rumit.
+ Penggemar Benedict Cumberbatch.
+ Orang yang suka film dengan visual efek keren.


Tidak cocok untuk:
- Orang yang tidak suka Marvel.
- Bosan dengan pendekatan yang Marvel lakukan pada filmnya.
- Tidak suka dengan plot rumit.
- Yang tidak suka dengan visual ala ILM.